Tidak semua yang bisa merasai,
Indahnya hidup beragama,
Tidak semua yang memahami,
Tulusnya hidup beragama.
Tapi,di sini...
Aku ingin sekali mengajak dikau,
bersama dengan ku,
memahami agama suci ini,
Betapa indahnya bercinta dengan Yang Abadi.
Ku tahu,
Ku tak bisa memaksa dan mendesakmu,
mengikut syariat ini.
Tapi, aku mohon kepada mu,
Buka kanlah sedikit ruang hatimu,
untuk menerima ajaran suci ini.
Teman,
Aku amat menyayangimu dan mencintaimu
setulus jiwaku.
Jangan kau biarkan hidup aku terus begini,
Hanya mampu berdiam diri dan melihatmu,
walau beribu kali aku menasihatimu,
Dengarkanlah luahan hatiku ini.
Hati ini amat sakit,
Bagai menusuk duri di jalanan.
Sungguh,
Ku syukuri nikmat yang diberikan Tuhan
engkau untukku.
Tapi,teman..
aku merayu padamu cuba untuk fahami aku
Jika itu engkau tidak mampu,
Cukuplah hanya engkau mematuhi dan mengamalkan
syariat agama suci ini.
Aku sedih melihatmu begini,
Tolonglah aku teman,
Cukuplah sekadar engkau mencintai
Tuhan Yang Maha Esa,
Yang akan terus Kekal Abadi,
Yang termat merindukan taubat
dan rayuan syahdumu..
Tika itu,
Akan ku pelukmu erat
dan akan terus bersama
berpimpinan tangan
menuju redha Ilahi.
